• Minimal memiliki pengalaman 3–4 tahun sebagai DevOps Engineer.
• Harus fasih berbahasa Inggris.

Harus memiliki keterampilan berikut:

1. AWS (Amazon Web Services)

Pengalaman langsung dalam mengonfigurasi, mengelola, dan memelihara layanan cloud, termasuk:

• EC2 (manajemen instance dan skalabilitas),
• IAM (manajemen pengguna, grup, kebijakan, dan izin),
• Secrets Manager (penyimpanan aman kredensial dan rahasia),
• ECR (manajemen repositori gambar Docker privat),
• Security Groups dan VPC (keamanan jaringan dan segmentasi lingkungan),
• S3 (penyimpanan objek, pengaturan versi, dan kebijakan akses),
• Route 53 (manajemen DNS dan penyeimbangan beban),
• Lambda (eksekusi fungsi tanpa server),
• RDS (administrasi basis data terkelola, terutama PostgreSQL),
• CloudWatch (pemantauan, metrik, dan pemberitahuan).

2. CI/CD (Continuous Integration dan Continuous Delivery)

• Merancang, mengimplementasikan, dan memelihara pipeline build, pengujian, dan deployment otomatis.
• Pengetahuan mendalam tentang praktik pengaturan versi, proses code review, dan otomatisasi delivery.

3. Jenkins

• Pembuatan, konfigurasi, dan pemeliharaan pipeline deklaratif dan freestyle.
• Integrasi dengan alat pengendali sumber (GitLab, GitHub, Bitbucket).
• Manajemen agen, eksekusi terdistribusi, dan otomatisasi alur kerja kompleks.

4. Kubernetes

• Administrasi cluster, idealnya di lingkungan k3s atau EKS.
• Penyebaran microservices dalam kontainer, pemecahan masalah pada pod, node, dan layanan.
• Pengalaman dengan manifes YAML, Helm, dan Kustomize.
• Implementasi praktik terbaik untuk keamanan, skalabilitas, dan ketersediaan tinggi.

5. Monitoring dan Observabilitas

• Implementasi dan pemeliharaan dashboard dan peringatan dengan Grafana.
• Pengumpulan dan analisis log dengan Loki.
• Pemantauan metrik dengan Prometheus.
• Mampu mengusulkan perbaikan dalam visibilitas dan keandalan sistem.

6. GitOps

• Kemahiran dalam alur kerja GitOps untuk penyebaran otomatis dan pengelolaan infrastruktur sebagai kode.
• Pengalaman dengan alat seperti ArgoCD atau FluxCD.

7. Docker

• Pembuatan dan optimisasi image ringan dan aman.
• Manajemen kontainer di lingkungan pengembangan, staging, dan produksi.
• Praktik terbaik dalam pengaturan versi dan penerbitan ke registry privat (misalnya, AWS ECR).

8. Python

• Pengembangan skrip otomatisasi untuk mendukung proses DevOps.
• Integrasi dengan API dan layanan AWS.
• Pembuatan alat bantu untuk pipeline dan pemantauan.